7 Framework PHP Saat ini Yang Mungkin Tidak Kalian Ketahui

4 min readMar 23, 2018

7 Framework PHP Saat ini Yang Mungkin Tidak Kalian Ketahui — Berkembang pesatnya teknologi saat ini tidak hanya menjadikan proses pengembangan hardware mobile dan desktop menjadi lebih baik dan canggih, tetapi dari sisi teknologi development environment web juga semakin banyak dan beragam, sebut saja teknologi framework web yang saat ini menjadi opsi terbaik web developer dan web programmer, dimana kemudahan penggunaan, sekuritas, kustomisasi, dan rapid-application development, menjadi hal yang ditawarkan disini. Pada artikel kali ini, akan dibahas 7 Framework PHP Saat ini Yang Mungkin Tidak Kalian Ketahui digunakan saat ini, beserta kelebihan dan kekurangannya. Selamat membaca!

1 ) CodeIgniter (www.codeigniter.com)

Code Igniter — 7 Framework PHP Saat ini Yang Mungkin Tidak Kalian Ketahui

Codeigniter pertama kali dikembangkan oleh Rick Ellis, kemudian diurus oleh British Columbia Institute of Technology. Saat ini, versi terbaru codeigniter menginjak edisi ke-4 dengan tim development LonieEzell dan timnya. Codeigniter 4 hadir dengan dukungan yang lebih kompatibel dengan rule dan sintaksis PHP7 dan PSR terbaru.

2 ) FuelPHP (www.fuelphp.com)

FuelPHP — 7 Framework PHP Saat ini Yang Mungkin Tidak Kalian Ketahui

Dengan mengusung web framework yang minimalis, cepat, dan ringan, FuelPHP dibangun untuk dapat bekerja dengan baik di sistem PHP v.5.4. Dukungan PSR dan Composer juga hadir, sehingga memudahkan dalam proses instalasi dependency FuelPHP pada project yang Anda kembangkan. Selain itu, FuelPHP telah mengadopsi arsitektur development berbasis MVC (Model-View-Controller), fuel debugger, dan unit testing. Saat ini, FuelPHP dikelola Harro Verton, Steve West, Frank De Jonge, dan Mark Sagi-Kazar.

3 ) Laravel (www.laravel.com)

Laravel — 7 Framework PHP Saat ini Yang Mungkin Tidak Kalian Ketahui

Barangkali, framework Laravel yang satu ini merupakan framework terpopuler saat ini, mengungguli framework Codeigniter. Hal ini berkat dukungan sekuritasnya yang lebih tinggi, dan banyak dukungan module, serta kemudahan integrasi fungsi didalamnya. Laravel umumnya digunakan untuk mengembangkan aplikasi web berskala menengah-besar, mengingat tingkat kompleksitas dan fitur yang didukungnya yang banyak.

Laravel dikembangkan oleh Taylor Otwell, dengan target utama menjadikan framework ini mudah dan nyaman untuk digunakan oleh web developer. Dokumentasi yang disediakan Laravel sangat baik dan terstruktur guna memberikan kemudahan kepada web developer dalam melakukan development aplikasi web. Dukungan modul nya cukup banyak seperti File Storage, Notification, Broadcasting, dan masih banyak lagi. Modul gratis juga disediakan lewat komunitas, dan untuk berbayar dibuat oleh pengembangnya sendiri, Taylor Otwell.

4 ) Yii (www.yiiframework.com)

Yii — 7 Framework PHP Saat ini Yang Mungkin Tidak Kalian Ketahui

Seperti hal nya framework codeigniter dan Laravel, Yii mempunyai dokumentasi yang baik dan dukungan komunitas yang aktif dan stabil. Dengan tagline yang diusungnya The Fast, Secure, and Professional PHP Framework, Yii memiliki fitur core seperti filtering, component, RBAC, widget, dan Lain-lain. Yii saat ini memasuki versi Yii2, merupakan pengembangan dari Yii 1.1, yang telah mendukung PSR dan versi PHP terbaru.

5 ) Zend Framework (www.framework.zend.com)

Zend — 7 Framework PHP Saat ini Yang Mungkin Tidak Kalian Ketahui

Mungkin nama framework yang satu ini masih agak asing dibandingkan dengan framework diatas, meski begitu fitur yang diusungnya sangat baik, Zend hadir dengan banyak tool penunjang rapid-development seperti Zray, Zend Expressive, Zend Studio, Apigility, dan dalam bundled nya disediakan juga paket PHP7 itu sendiri. Uniknya Zend Framework menyediakan sertifikat resmi bagi yang ingin menjadi professional Zend Framework. Sama seperti Laravel, Framework Zend ini juga cukup banyak digunakan dalam pengembangan aplikasi framework berskala enterprise.

6 ) Slim PHP Framewok (www.slimframework.com)

Slim PHP — 7 Framework PHP Saat ini Yang Mungkin Tidak Kalian Ketahui

Slim merupakan framework micro untuk PHP yang memungkinkan membangun aplikasi web basis PHP dengan cepat dan mudah. Meski tidak memiliki fitur sebanyak framework sekelas codeigniter dan Yii, namun framework Slim cukup membantu untuk mengembangkan aplikasi web dengan skala kecil — menegah, Fitur-fitur sekuritas termasuk routing, Rest-API handling, masih banyak lagi. Slim PHP Framework kompatibel dengan PSR dan PHPUnit.

Saat ini Slim Framework dikembangkan oleh beberapa developer diantaranya Josh Lockhart, Andrew Smith, Rob ALlen, Gabriel Manricks, dan beberapa developer lainnya.

7 ) CakePHP (www.cakephp.org)

Cake Php — 7 Framework PHP Saat ini Yang Mungkin Tidak Kalian Ketahui

Dengan mengusup slogan Build Fast, Growing Solid | PHP Framework, CakePHP memberikan nilai lebih pada kemudahan konfigurasinya. CakePHP sangat cocok digunakan untuk membangun prototipe aplikasi web dengan cepat dan mudah, karena kemudahannya yang no configuration, disamping itu, CakePHP hadir dengan fungsi seperti validasi inout, sekuritas dari SQL injection, perlindungan XSS, CSRF, dan masih banyak lagi.

Dari 7 framework PHP yang disebutkan diatas, Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya, penggunaanya juga disesuaikan dengan kebutuhan Masing-masing. Jadi penggunaan framework yang satu bisa berbeda dengan penggunaan framework yang lain. Untuk penggunaan aplikasi web skala kecil, Codeigniter bisa menjadi pilihan ideal karena kemudahan instalasi, dan kesederhaan fiturnya. Sedangkan, untuk pembuatan aplikasi web yang lebih kompleks, Laravel menjadi pilih terbaik bagi banyak developer web saat ini. Walaupun begitu, framework lain tetap menjadi opsi yang baik untuk tetap digunakan.

Sekian artikel tentang 7 Framework PHP Saat ini Yang Mungkin Tidak Kalian Ketahui, Jika anda menyukai artikel ini like, share, dan subscribe!

Programming is usually taught by examples
~ Niklaus Wirth

Originally published at nginy.net on March 23, 2018.